Netizen Marah! Manajemen Media Sosial Skuad Garuda

Netizen Marah! Manajemen Media Sosial Skuad Garuda Sudah 2 Kali Absen Posting Full Time  Timnas Indonesia U-20

 

Manajemen media sosial Timnas Indonesia U-20 menjadi sorotan tajam dari netizen setelah dua kali absen mengunggah hasil akhir pertandingan dalam ajang Mandiri U-20 Challenge Series. Kejadian ini terjadi saat Skuad Garuda Muda mengalami kekalahan 0-1 dari Yordania dan 0-2 dari Suriah IDC88JOKER .

Saat Kalah Tak Diposting

Pada pertandingan melawan Yordania U-20 yang berlangsung pada Jumat, 24 Januari 2025, di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan lawan dengan skor tipis 0-1. 

Gol semata wayang dicetak oleh Ibrahim Saba pada menit ketiga melalui sundulan. Namun, setelah pertandingan usai, akun Instagram resmi Timnas Indonesia, @timnasindonesia, tidak mengunggah hasil akhir pertandingan tersebut. Postingan terakhir hanya berupa foto-foto momen laga tanpa informasi skor akhir. 

Hal serupa terjadi pada laga melawan Suriah U-20 pada Senin, 27 Januari 2025. Dalam pertandingan tersebut, Timnas Indonesia U-20 kembali menelan kekalahan dengan skor 0-2. Namun, lagi-lagi, akun Instagram @timnasindonesia tidak memposting hasil akhir pertandingan tersebut, hanya menampilkan beberapa foto momen pertandingan. 

Absennya postingan hasil akhir ini memicu reaksi keras dari netizen. Banyak yang menilai bahwa manajemen media sosial Timnas Indonesia tidak profesional dan hanya ingin menampilkan sisi positif saja. Salah satu komentar netizen menyatakan, “Admin tidak profesional. Kalau kalah ya bilang aja kalah. Tulis full time 0-1.” 

Indra Sjafri Lakukan Perbaikan

Menanggapi kekalahan beruntun ini, pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, menyatakan bahwa timnya akan melakukan evaluasi menyeluruh. Ia menekankan pentingnya belajar dari setiap kekalahan untuk meningkatkan performa tim di masa mendatang. Indra juga menyoroti beberapa aspek teknis dan taktis yang perlu diperbaiki, termasuk koordinasi antar lini dan penyelesaian akhir.

Selain itu, Indra menegaskan bahwa pertandingan uji coba seperti Mandiri U-20 Challenge Series ini merupakan ajang untuk mengukur kemampuan dan kesiapan tim sebelum menghadapi turnamen resmi. Oleh karena itu, meskipun hasilnya kurang memuaskan, pengalaman yang didapat sangat berharga untuk perkembangan tim.

Reaksi Netizen dan Fanbase

Tidak hanya netizen individu, beberapa akun fanbase sepak bola Indonesia juga menyoroti absennya postingan hasil akhir oleh akun resmi Timnas Indonesia. Akun Instagram @garudarevolution.football, misalnya, mengkritik sikap admin yang dianggap tidak mau menerima kekalahan. Mereka membandingkan dengan tim-tim besar seperti Real Madrid yang tetap memposting hasil pertandingan meskipun kalah. 

Akun lain, @faktabolagaruda, membuat guyonan yang menyinggung Real Madrid saat kalah dari FC Barcelona di Final Piala Super Spanyol. Mereka menyoroti bahwa meskipun kalah dengan skor 2-5, akun Instagram Real Madrid tetap profesional dengan memposting hasil akhir pertandingan. 

Manajemen media sosial Timnas Indonesia U-20 kini berada di bawah sorotan tajam netizen akibat tindakan yang dianggap tidak lazim. Sudah dua kali akun resmi Timnas tidak mengunggah hasil akhir alias full time laga Timnas Indonesia U-20 di ajang Mandiri U-20 Challenge Series, yaitu saat Skuad Garuda menelan kekalahan 0-1 dari Yordania dan 0-2 dari Suriah. Kejadian ini memicu perdebatan mengenai profesionalisme dan transparansi dalam pengelolaan media sosial tim nasional.

Netizen Marah Dalam era digital saat ini, transparansi dan profesionalisme dalam pengelolaan media sosial menjadi sangat penting. Manajemen media sosial tim nasional diharapkan dapat menyampaikan informasi secara objektif, baik dalam kemenangan maupun kekalahan, untuk menjaga kepercayaan dan dukungan dari para pendukung setia.