Era Pep Guardiola Segera Berakhir, Manchester City
Era Pep Xabi Alonso yang berusia 42 tahun belakangan ini dikaitkan dengan Manchester City bahkan menjadi kandidat kuat pengganti Guardiola. Pencapaian Alonso memang cukup bagus yakni mampu membawa Bayer Leverkusen meraih juara Bundesliga. Begini situasi kepelatihan Man City sekarang IDCWIN88.
Sempat Diincar Gantikan Jurgen Klopp
Sebelum nama Alonso dikaitkan dengan Man City, Liverpool sudah lebih dahulu mengincar sebagai penganti Jurgen Klopp. Kini justru pesaing berat Liverpool yang mengincar Alonso bergabung setelah mengetahui kualitasnya.
Real Madrid rupanya juga sedang mengincar Alonso sebagai pengganti Carlo Ancelotti. Jika melihat rekam jejak Alonso selama menjadi pemain, rupanya ia juga pernah memperkuat Real Madrid dan memberi banyak kontribusi.
Kabar yang didapatkan sejauh ini, Alonso menolak untuk melatih Liverpool dan memilih bertahan dengan Leverkusen. Akan tetapi musim depan ada peluang besar Alonso tidak lagi memperkuat Leverkusen.
Para petinggi klub asal Jerman itu sedang membicarakan kepergian Alonso. Saat ini klub potensial yang bisa mendapatkan jasa Alonso hanya dua yakni Real Madrid dan Manchester City. Kontrak Guardiola segera berakhir sebentar lagi sehingga Man City butuh pengganti yang sesuai.
Peluang Alonso kembali diinginkan oleh Liverpool sangat kecil setelah Alonso menolak tawaran Liverpool. Terlebih lagi Arne Slot di Liverpool sudah memberikan kontribusi yang sangat bagus. Pilihan terbaik bagi Alonso sekarang adalah Man City atau Real Madrid.
Jika Guardiola sendiri yang memilih siapa penerusnya, maka Alonso akan tetap masuk sebagai kandidat. Antara Guardiola dan Alonso memiliki kedekatan khusus yang terjalin sejak keduanya berada di Bayern Munchen.
Era kejayaan Guardiola di Man City sampai sekarang masih terlihat jelas. Man City masih mendominasi puncak klasemen di tengah banyaknya pesaing mulai dari Arsenal, Liverpool dan lainnya. Pencapaian Guardiola untuk Man City bahkan sudah masuk beberapa rekor.
Era Pep Xabi Alonso saat di Real Madrid
Saat masih bermain untuk Real Madrid, Alonso memberikan kontribusi terbaik sampai mengantarkan ke beberapa gelar. Keputusan kontroversial dibuat oleh Alonso saat itu yakni meninggalkan Santiago Bernabeu untuk transfer ke Bayern tahun 2014.
Menghabiskan tiga tahun lamanya di Jerman, Alonso langsung memberikan trofi untuk klub tersebut. Tentu saja Alonso mendapat kritikan tajam karena tidak banyak pemain yang bisa mengambil keputusan berat seperti Alonso.
Ternyata alasan Alonso meninggalkan Real Madrid adalah karena kehadiran Guardiola di Bayern. Ia mengaku sangat penasaran dengan bagaimana cara Guardiola melatih para pemain hingga meraih banyak gelar.
Menurut Alonso setelah mempelajari bagaimana kepelatihan Guardiola, ia menemukan jika sang pelatih punya antusiasme secara natural. Pep Guardiola nampak tidak pernah lelah sampai akhir meski sepak bola memiliki perjalanan yang cukup panjang.
Terlebih lagi Alonso melihat jika Guardiola selalu waspada dan siap mengatur strategi di lapangan yang kadang di luar prediksi. Secara tidak langsung Alonso juga belajar dari Borussia Dortmund selaku salah satu klub besar di Jerman.
Dortmund ada di bawah asuhan Klopp yang sempat melatih Liverpool. Siapa sangka saat Alonso menjadi pelatih muda, ia mendapat tawaran sebagai pelatih Liverpool dan Man City sekaligus. Kini tawaran terbaiknya datang dari Man City.
Era Pep Alonso sangat menikmati masa-masanya di Jerman yang tanpa sengaja mempertemukannya dengan Klopp dan Guardiola. Karir kepelatihan Alonso juga terbilang cukup bagus, ia bahkan sudah mendapat tawaran melatih klub besar termasuk mantan klubnya, Real Madrid.