tastetheburritobox

tastetheburritobox

tastetheburritobox

tastetheburritobox

Uncategorized

Bahas Start MU, Ten Hag Tidak Hitung Kalah Telaknya

Bahas Start Erik ten Hag tengah berada dalam sorotan akibat start lambat Manchester United di musim ini. Manajer asal Belanda ini bahkan menolak untuk memasukkan kekalahan telak dari Tottenham Hotspur dalam catatan buruk MU musim ini. Lantas, apa alasan Ten Hag mengambil sikap tersebut LGOACE?

 Start Lambat Manchester United di Musim 2024/2025

Musim ini memang tak berjalan mudah bagi Manchester United. Dari 13 pertandingan yang telah mereka mainkan di semua ajang, MU hanya berhasil mengemas empat kemenangan. Sementara di tujuh laga terakhir, ‘Setan Merah’ hanya meraih satu kemenangan. Sisanya, mereka mencatatkan lima hasil imbang dan satu kekalahan, dengan yang paling mencolok adalah skor 0-3 dari Tottenham.

Situasi ini membuat banyak fans dan pundit mempertanyakan kapasitas Ten Hag dalam membawa MU ke puncak persaingan. Meskipun begitu, Ten Hag tetap memiliki pandangan tersendiri mengenai kondisi timnya.

Bahas Start  Alasan Ten Hag Menolak Memasukkan Kekalahan dari Tottenham

Menurut Ten Hag, ada alasan kuat mengapa kekalahan dari Tottenham tidak masuk dalam catatan evaluasinya. Pada laga tersebut, MU harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-42 akibat kartu merah yang diterima Bruno Fernandes. Dalam keadaan tertinggal 0-1, kondisi ini tentu semakin menyulitkan bagi tim.

Namun, keputusan Premier League yang mencabut kartu merah Fernandes setelah MU melakukan banding membuat Ten Hag menganggap hasil tersebut tak adil untuk dipertimbangkan sebagai kekalahan telak. Baginya, laga tersebut bukanlah refleksi sebenarnya dari performa tim.

Dalam pandangan Ten Hag, pertandingan tersebut bukan penilaian yang tepat untuk menilai MU musim ini. Tanpa kesempatan untuk bangkit setelah kehilangan pemain, Ten Hag merasa sulit untuk memasukkan laga ini ke dalam catatan evaluasinya.

 Tantangan Cedera dan Kondisi Skuad MU

Salah satu kendala terbesar MU musim ini adalah absennya beberapa pemain inti akibat cedera. Hal ini turut diakui oleh Ten Hag yang merasa performa tim terganggu oleh kondisi fisik skuad yang tidak prima. Di periode pertama pertandingan melawan Tottenham, MU sebenarnya sempat memiliki beberapa peluang, namun kondisi berbalik usai kartu merah yang diberikan kepada Fernandes.

Meski demikian, Ten Hag mengapresiasi tekad dan semangat juang timnya. Ia menyoroti betapa pentingnya sikap pantang menyerah yang ditunjukkan para pemain, khususnya dalam laga melawan Brentford dan pertandingan-pertandingan tandang lainnya. Di saat kondisi kurang ideal, tim ini tetap berusaha keras untuk bangkit dan menunjukkan karakter.

Bahas Start Optimisme dan Harapan Ten Hag untuk Sisa Musim

Kendati hasil-hasil yang didapat MU sejauh ini belum memuaskan, Ten Hag tetap optimis terhadap peluang timnya. Ia percaya bahwa tantangan ini akan memperkuat mentalitas skuadnya. Dengan jadwal yang masih panjang, Ten Hag berharap bisa mengatasi kendala-kendala internal, termasuk cedera pemain, dan meraih hasil lebih baik.

Di balik setiap kekalahan, Ten Hag melihat peluang untuk belajar dan memperbaiki diri. Fokusnya bukan hanya pada hasil, tetapi juga perkembangan mental dan kualitas permainan yang ia yakini akan membawa MU kembali ke jalur yang benar.

Manchester United dan Ten Hag memang tengah berada dalam ujian berat. Start lambat dan tantangan cedera membuat perjalanan mereka kian terjal. Namun, dengan semangat juang dan karakter yang kuat, Ten Hag yakin bahwa timnya masih punya peluang untuk bangkit. Para fans tentu berharap agar optimisme Ten Hag ini bisa segera terbukti di lapangan.

Manchester United masih punya waktu untuk memperbaiki posisi mereka. Dan bagi para pendukung setia, ini bukanlah akhir—melainkan awal dari perjalanan yang penuh tantangan. Ten Hag tetap memandang ke depan, berharap badai segera berlalu dan MU kembali bangkit seperti matahari di ufuk pagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *